Senin, 13 September 2010

Pikiran Batu

Hogen, seorang guru Zen dari China, hidup sendirian di sebuah vihara kecil di sebuah desa. Suatu hari, empat orang bhikshu kelana datang dan bertanya apakah mereka boleh menyalakan api unggun di halaman viharanya untuk menghangatkan tubuh mereka.

Ketika mereka sedang membuat api unggun, Hogen mendengar mereka sedang bertengkar tentang subyektivitas dan obyektivitas. Ia pun bergabung dan berkata, "Ada sebuah batu besar. Apakah anda menganggapnya berada di dalam atau di luar pikiran anda?"

Salah seorang bhikshu itu menjawab, "Dari sudut pandang agama Buddha segala sesuatu adalah obyek dari pikiran, jadi saya bisa katakan bahwa batu itu ada di dalam pikiran."
"Kepala anda pastilah berat sekali," demikian pendapat Hogen, "Jika anda membawa bawa batu seperti itu di dalam pikiran."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.